Istana Harap Megawati Hadiri Upacara HUT ke‑80 RI di Istana Merdeka
Semua Tokoh Bangsa Diundang, Termasuk Megawati dan Jokowi
garisberita.com – Istana Kepresidenan telah mengirim undangan kepada semua mantan presiden dan wakil presiden, termasuk Megawati Soekarnoputri, Susilo Bambang Yudhoyono, dan Joko Widodo, agar turut hadir dalam upacara HUT ke‑80 RI di Istana Merdeka pada 17 Agustus 2025.
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menyampaikan bahwa undangannya sudah disampaikan secara informal dan sebagian besar telah menyatakan kesediaan hadir, “Insya Allah (hadir)”.
Kehadiran sosok seperti Megawati bukan hanya simbol penghormatan historis, tapi juga memperkuat nuansa persatuan dan continuity dalam kepemimpinan bangsa.
Pentingnya Kehadiran Megawati dalam Konteks Nasionalisme
Megawati sebagai presiden kelima RI memiliki peran penting dalam transisi demokrasi dan pemberantasan korupsi—terutama sebagai pendiri KPK. Kehadirannya menjadi bagian integratif lintas generasi pemimpin bangsa, simbol kedalaman sejarah perjuangan yang masih relevan hari ini.
Istana berharap momen peringatan kemerdekaan ke-80 menjadi ajang refleksi nasional, di mana semua generasi, mulai dari founding fathers hingga generasi saat ini, bersatu dalam satu ruang bersama.
Dengan mengundang Megawati dan pemimpin terdahulu lainnya, pemerintah mencerminkan nilai keterbukaan dan penghargaan terhadap pengalaman dalam membangun negara.
Istana Siap Tampilkan Format Upacara yang Inklusif
Tidak hanya mantan presiden, masyarakat umum juga dilayani dengan baik. Sebanyak 8.000 orang dialokasikan khusus untuk masyarakat, dengan total 16.000 tamu yang diundang untuk upacara pagi dan sore di Istana Merdeka
Pendaftaran dibuka melalui aplikasi Pandang Istana mulai 4 Agustus 2025, untuk memastikan partisipasi publik tetap inklusif
Para peserta undangan resmi diharapkan mengenakan pakaian adat, sementara masyarakat umum disarankan mengenakan nuansa merah putih sebagai simbol semangat kemerdekaan
Penutup : Kehadiran Megawati Simbol Rekatkan Sejarah dalam Semangat Kemerdekaan
Istana harap Megawati hadiri upacara HUT ke‑80 RI tidak sekadar formalitas—itu panggilan untuk konsolidasi nasional lewat simbol figur berpengaruh sejarah. Hadirnya mantan presiden di tengah upaya inklusivitas masyarakat menegaskan bahwa kemerdekaan seharusnya menyatukan semua elemen bangsa, dari pemimpin masa lampau hingga generasi sekarang.
Semoga momen ini jadi cerminan perjalanan bangsa yang terus berlanjut—melalui rasa hormat antar generasi, kebersamaan, dan perayaan kemerdekaan yang autentik serta bermakna.
